Potret Sukabumi — Wakil Bupati Sukabumi H Andreas mendampingi kunjungan kerja Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Tahun Anggaran 2025 Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi yang berlangsung di Aula Desa Langkapjaya, Kecamatan Lengkong, Sukabumi, Jumat (08/08/28).
Dalam sambutannya, H Andreas menyampaikan bahwa sejumlah titik pekerjaan TMMD telah mencapai progres sekitar 80 persen. Kegiatan tersebut mencakup pembangunan jalan, renovasi rumah tidak layak huni (RTLH), penyediaan air bersih, hingga program nonfisik seperti pelatihan masyarakat.
“Semoga hasil kerja sama ini bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat, terutama pada akses jalan dan rumah layak huni,” ujar Andreas.
Ia juga menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah dan TNI menjadi kekuatan utama dalam mempercepat pembangunan desa secara merata.
“Kerja sama ini harus semakin erat demi kemajuan daerah,” tambahnya singkat.
Sementara itu, Waaster Panglima TNI Brigjen TNI (Mar) Bambang Hadi Suseno mengapresiasi capaian program TMMD di Kabupaten Sukabumi. Menurutnya, pembangunan rumah yang semula dalam kondisi memprihatinkan kini telah menunjukkan hasil yang sangat positif.
“Saya berterima kasih kepada pemerintah daerah yang sudah bekerja sama dengan program TMMD ini. Mudah-mudahan ke depan program ini bisa berkelanjutan, dan kami akan terus membantu,” kata Brigjen Bambang.
Ia juga menjelaskan bahwa sasaran TMMD memang difokuskan untuk daerah tertinggal, terisolasi, hingga wilayah terdampak bencana.
“Pelaksanaan di sini tepat karena wilayah ini termasuk yang terdampak bencana. Semoga program ini dapat meningkatkan kualitas pembangunan desa,” tuturnya.
Sebagai informasi, program TMMD ke-125 di Kabupaten Sukabumi dilaksanakan mulai 23 Juli hingga 21 Agustus 2025, dengan target peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat desa.