Potret Sukabumi — Bupati Sukabumi H. Asep Japar secara resmi meresmikan Masjid Jami Al Haesuni yang terletak di kawasan Perumahan Desa Bojongraharja, Kecamatan Cikembar, pada Selasa, 8 Juli 2025. Masjid ini berdiri megah di atas lahan seluas 600 meter persegi dan dibangun sepenuhnya atas donasi dari Baba Khanafi, tokoh dermawan yang dikenal aktif dalam mendirikan sarana ibadah di wilayah Sukabumi.
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasi atas kontribusi Baba Nafi yang telah memberikan dukungan nyata dalam pembangunan masjid. Ia juga mengajak masyarakat untuk tidak hanya memakmurkan masjid dalam aspek ibadah, tetapi menjadikannya sebagai pusat pembangunan peradaban umat.
“Masjid bukan hanya tempat ibadah, tapi juga harus menjadi pusat pendidikan, sosial, dan pemberdayaan masyarakat. Ketika masjid dimakmurkan, maka kehidupan masyarakat Islam akan semakin berkualitas,” ujar Bupati.
Ia pun menekankan bahwa keberadaan masjid dapat menjadi titik tolak kebangkitan umat menuju kehidupan yang lebih bermartabat, beriman, dan bertaqwa.
“Insyaallah, dengan semangat bersama, kita jadikan masjid ini sebagai tempat untuk menumbuhkan rasa cinta kepada Allah SWT dan sesama manusia,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Desa Bojongraharja H. Henhen Suhendar selaku penyelenggara kegiatan menjelaskan bahwa masjid ini dibangun di atas tanah hibah dari pengembang Perum Permata. Bangunan masjid memiliki luas sekitar 20×20 meter persegi dan akan difungsikan secara aktif sebagai pusat kegiatan keagamaan masyarakat sekitar.
“Masjid ini adalah hasil kolaborasi semangat umat dan kepedulian para dermawan. Kami akan memastikan masjid ini terus dimakmurkan dengan berbagai kegiatan keislaman,” ucapnya.
Peresmian masjid ini disambut antusias oleh warga sekitar, yang berharap keberadaan Masjid Jami Al Haesuni dapat menjadi simbol kebersamaan dan semangat gotong royong dalam kehidupan beragama.