Potret Sukabumi — Dalam ajang Dialog Kebangsaan yang digelar bersama Aliansi Organisasi Sukabumi Bersatu, Wakil Bupati Sukabumi, H. Andreas, menyampaikan pesan penting: masyarakat memiliki peran strategis menjaga kondusifitas wilayah demi meningkatkan investasi yang pada akhirnya berdampak pada kesejahteraan.
Dialog berlangsung di Aula GOR Desa Sukamulya, Kecamatan Cikembar, pada Rabu (30/07/2025).
“Kabupaten Sukabumi itu aman-aman saja. Mari kita jaga agar terus kondusif. Sehingga laju investasi ke Sukabumi dapat terus meningkat,” ujar Wabup Andreas saat membuka acara.
Ia menambahkan bahwa kondisi aman di daerah akan menarik lebih banyak investor, yang secara langsung membuka peluang peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat lokal.
“Investor semakin banyak, Insya Allah Kabupaten Sukabumi bisa semakin sejahtera,” tambahnya penuh keyakinan.
Selain itu, Wabup juga mengajak masyarakat untuk terlibat aktif dalam pembangunan, khususnya melalui fungsi sosial dan pengawasan publik.
“Kehadiran masyarakat bisa berkontribusi untuk pembangunan daerah, salah satunya fungsi sosial,” kenangnya.
Wabup menekankan pentingnya persatuan untuk membangun Sukabumi yang Mubarakah — berarti maju, unggul, berbudaya, dan berkah.
“Ini momen penting untuk mewujudkan Kabupaten Sukabumi yang Mubarakah,” tutupnya optimis.
Sementara itu, Koordinator Aliansi Organisasi Sukabumi Bersatu, Jaya Wirata, menyatakan bahwa aliansi ini dibentuk untuk menjaga kerukunan, kedamaian, dan keamanan di masyarakat, yang diikuti puluhan organisasi.
“Kami mengutamakan kebersamaan dan menjunjung tinggi rasa cinta damai untuk Sukabumi,” tutupnya menyatakan komitmen kolektif.